DokterSehat.Com– Mom, apakah anak Anda memiliki masalah akademis di sekolah? Jangan tergesa-gesa menuduh si kecil malas karena prestasi sekolahnya buruk, bisa jadi anak mengalami gangguan kesulitan belajar.
Apa yang dimaksud dengan gangguan kesulitan belajar?
Anak yang mengalami kesulitan belajar bukan berarti tidak cerdas ya Mom. Kesulitan belajar adalah kondisi dimana anak memiliki masalah dalam menerima, mengolah dan menganalisis informasi sehingga menyebabkan anak mengalami keterlambatan dalam perkembangan akademik.
Ciri-ciri anak mengalami kesulitan belajar
Gejala kesulitan belajar umumnya baru terlihat saat anak berusia 3-5 tahun. beberapa gejala yang terlihat di antaranya: anak susah membaca atau menulis, susah fokus, susah memahami konsep waktu, memiliki masalah dalam berhitung dan kesulitan memahami perintah.
Seringkali gejala ini juga diikuti dengan anak mogok sekolah karena merasa cemas atau takut terhadap sekolah. Anak-anak yang memiliki gangguan belajar juga sering membutuhkan waktu lebih banyak untuk menyelesaikan tugas dibanding teman-temannya. Hal ini juga dapat membuat anak malu untuk belajar di sekolah.
Beberapa contoh gangguan belajar yang dialami anak
Ada banyak jenis gangguan belajar yang bisa dialami anak, beberapa gangguan yang sering dialami antara lain:
1. Disleksia
Disleksia adlaah kesulitan belajar pada anak yang menyebabkan anak-anak susah menulis, membaca dan mengeja. Gejala anak mengalami disleksia yang khas adalah anak sulit untuk melafalkan kata-kata baru, termasuk ketika mempelajari bahasa asing.
2. Dysgraphia
Dysgraphia adalah kesulitan anak untuk menulis. Anak dengan dysgraphia sering dikaitkan dengan gangguan motorik halus yang menyebabkan ia sulit menggenggam pensil. Salah satu ciri yang khas, anak dengan dysgraphia mengalami kesulitan jika harus menulis dalam ruang atau batas tertentu.
Diskalkulia
Diskalkulia adalah kesulitan anak dalam memahami matematika. Anak dengan diskalkulia sering kesulitan memahami konsep dasar matematika bahkan kesulitan mengenali angka.
Penanganan anak dengan gangguan belajar
Anak dengan gangguan belajar mungkin membutuhkan tutor atau terapis khusus saat belajar. Terapis akan menyesuaikan materi belajar dengan gangguan yang dialami oleh anak. Yang juga tidak kalah penting adalah dukungan dan semangat dari orang tua dan lingkungan belajarnya. Selalu beri motivasi anak untuk terus belajar dan meningkatkan kemampuan belajarnya.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
EmoticonEmoticon